Indonesia merupakan negara Agararis, lebih dari ½ populasi penduduk bekerja di pertanian. Terdapat pertemuan dua rangkaian pegunungan, yaitu Sirkum Pasifik dan Sirkum Mediterania, sehingga Indonesia banyak memiliki Gunung Api di daratan maupun di lantai lautannya. Letusan gunung api, gempa bumi, dan tsunami banyak melanda Indonesia, sebagai akibat dari letak geologi Indonesia yang diapit oleh 3 Lempeng tektonik dunia. Tetapi sebagai akibatnya Indonesia merupakan negara yang subur dan banyak mengandung SDA seperti nikel, tembaga, besi, emas, dan bauksit. SDA ini mendukung industri Indonesia.
Letak astronomis : 10 LU - 70 LU dan 1000BT- 1190 BT. Luas Wilayah : 330.300 km2. Malaysia terdiri atas dua kawasan utama yang dipisahkan oleh Laut China Selatan, yaitu kawasan di Semenanjung Malaka dan di Kalimantan. Kedua kawasan memiliki bentuk permukaan bumi yangsama. Di daerah pantai tanahnya landai. Pegunungan terdapat di Semenanjung Malaka membujur di bagian barat ke timur. Di tengahnya dataran rendah yang berrawa-rawa dan berhutan lebat. Pada bagian timur terdiri atas rawa pantai dan pegunungan karang. Iklim Malaysia ialah tropik (khatulistiwa). Di bagian timur terdapat pegunungan yang merupakan puncak tertinggi di Malaysia, yaitu Gunung Kinabalu (4.175m), dan sungai terpanjang : Sungai Rajang di Serawak (563 km).
Malaysia terdiri atas berbagai bangsa dan agama. Etnis Melayu merupakan etnis terbesar. Jumlahnya 60% dari penduduk Malaysia. Etnis Cina berjumlah 30 % dari penduduk Malaysia. Etnis India berjumlah 6,4%. Hampir 85% dari etnis India di Malaysia merupakan masyarakat Tamil. Selain itu, terdapat penduduk yang berasal dari Eropa dan Timur Tengah. Suku Bangsa: Melayu (suku asli), Cina, India, dan Eropa.Bahasa : Melayu, English, Chinese, Tamil. Agama : Islam (resmi), Buddha, Hindu, Kristen, dan Konghucu.
Mata pencaharian penduduknya sebagian besar bertani (agraris). Hasil pertanian utama adalah karet dan kelapa sawit. Malaysia adalah penghasil karet terbesar di dunia. Hasil tambang yang utama adalah timah. Nelayan masih menggunakan perahu-perahu tradisional dan hanya sedikit menyerap tenaga kerja. Hasil Pertanian : Karet, kelapa sawit, beras, kayu. Hasil Tambang : Timah, besi, minyak, bauksit. Hasil Industri : Elektronik, tekstil, pakaian, kimia, minyak, mebel dari kayu, dan rotan. Ekspor Utama : Elektronik, alat-alat listrik, minyak dan gas, tekstil, pakaian, dan minyak sawit. Impor Utama : Alat-alat industri, mesin, dan transportasi.
3. Singapura
Letak astronomis : 10 15’ LU – 10 26’ LU dan 1030 BT – 1040 BT. Luas Wilayah : 697.1 km2. Singapura adalah negara kepulauan dengan luas 697.1 km2. Luasnya hampir sama dengan kota Jakarta (664 km2). Singapura berpenduduk sangat padat. Untuk memperluas wilayah, pemerintah Singapura melakukan pengurukan pantai dengan pasir.
Singapura memiliki beberapa pulau-pulau kecil yang lain seperti Pulau Tekong, Pulau Ubin, dan Pulau Sentosa. Lokasi tertinggi di Singapura berada di Bukit Timah dengan ketinggian 164 m. Singapura terhubung dengan Malaysia di kota Johor dengan jembatan di Woodlands. Iklim : Tropik, suhu rata-rata 250 C. Gunung Tertinggi : Bukit Timah.
Singapura merupakan salah satu negara yang paling padat di dunia. Lahan untuk pemukiman sudah sangat sempit. Delapan puluh lima persen (85%) penduduk Singapura tinggal di rumah susun (apartemen). Mayoritas penduduk Singapura adalah suku Cina (76,8%). Sementara penduduk aslinya adalah Melayu. Lainnya adalah India (7,9%). Bahasa-bahasa yang digunakan adalah Inggris, Melayu, Cina (Mandarin), dan Tamil. Bahasa Melayu juga merupakan bahasa kebangsaan tetapi lebih bersifat simbolis. Digunakan untuk menyanyikan lagu kebangsaan. Penggunaan bahasa kebangsaan hanyaterbatas kepada kaum Melayu saja. Hanya sedikit etnis Cina dan India yang fasih dalam bahasa Melayu. Agama : Buddha, Kristen, Islam, Tao, dan Hindu. Ekspor hasil industri, jasa keuangan, dan perdagangan merupakan sumber pendapatan yang utama Singapura. Singapura bukan negara agraris dan tidak memiliki hasil tambang yang berarti. Hasil pertanian : buah-buahan, anggrek. Impor utama : minyak mentah, baja dan alumunium, mesin industri, generator listrik , dan komponen elektronik.
4. Thailand
Letak astronomis : 50 LU – 210 LU dan 970 BT – 1060 BT. Luas Wilayah : 513.998 km2. Thailand memiliki bentuk permukaan bumi yang beragam. Di sebelah utara, keadaannya bergunung-gunung, dan titik tertingginya berada di Doi Inthanon (2.576 m). Sebelah timur laut terdapat pegunungan Koral, yang dibatasi di timur oleh sungai Mekong. Wilayah tengah negara didominasi lembah sungai Chao Phraya yang hampir seluruhnya datar, dan mengalir ke Teluk Thailand. Di sebelah selatan terdapat Tanah Genting Kra, dataran paling sempit di Thailand. Di bagian tengah terdapat sungai Chao Phraya yang subur.Daerah utara dan barat terdapat pegunungan, dengan puncak tertinggi adalah Gunung Doi Inthanon (2.594). Semenanjung Thailand bagian selatan, banyak berbukit-bukit rendah sampai di perbatasan Malaysia.
Suku yang terbesar di Thailand adalah suku Thai (75%), Tionghoa (14%), suku Melayu (4%), Khmer (3%), lainnya (4%). Sebagian besar penduduknya beragama Buddha. Mereka tinggal di daerah utara dan tengah. Sementara agama Islam berkembang di daerah selatan. Mata pencaharian penduduk Thailand sebagian besar adalah bertani (agraris). Hasil pertanian yang utama adalah beras. Thailand merupakan lumbung beras di kawasan Asia Tenggara.
Hasil tambang yang utama adalah timah dan mangaan. Pariwisata merupakan sumber penghasilan devisa yang besar bagi Thailand. Hasil Pertanian : Beras, karet, jagung, tapioka, gula, rami, kelapa. Hasil Tambang : Antimonium, timah, besi, mangaan. Hasil Industri: Elektronik, berlian, pakaian, dan tekstil. Ekspor Utama : Tekstil, komputer dan komponennya, integrated circuit, berlian, pakaian. Impor Utama : mesin industri, baja, alat-alat listrik, suku cadang kendaraan.
Letak astronomis : 50 LU – 210 LU dan 1170 BT – 1260 BT. Luas Wilayah : 300.324 km2. Filipina merupakan negara kepulauan. Jumlah pulaunya kurang lebih 7.100 buah. Yang termasuk pulau besar adalah Luzon dan Mindanao. Filipina banyak memiliki gunung berapi yang masih aktif. Gunung tertinggi di pulau Luzon adalah Gunung Mayon (2.421 m dan Gunung Apo (2.954 m) di pulau Mindanao. Filipina dilalui oleh deretan Pegunungan Sirkum Pasifik.
Suku terbesar di Filipina adalah suku Filipino (80%). Tionghoa (10%), Indo-Arya (5%), bangsa Eropa dan Amerika (2%), Arab (1%) dan suku lainnya (2%). Suku Moro berdiam di Mindanao Selatan dan beragama Islam. Tagalog merupakan bahasa nasional. Suku Bangsa : Filipino, Tionghoa , Eropa, AS, Moro. Agama : Katholik, Protestan, dan Islam.
Secara astronomi Brunei berada di 40 LU -50 2’ LU dan 114 BT -115 BT. Luas Wilayah : 5.765 km2. Brunei terdiri atas pada dua wilayah yang terpisah, yaitu wilayah barat dan timur. Wilayah Brunei dikelilingi oleh wilayah Malaysia. Wilayah barat merupakan dataran rendah yang berrawa-rawa. Iklimnya adalah tropik katulistiwa yang lembap. Hujan turun sepanjang tahun. Daerah perbatasan sebelah barat dengan Serawak, terdapat sungai Baram yang menjadi jalur lalu lintas perairan yang penting.
Sekitar 66 % penduduk Brunei adalah etnis Melayu. Etnis Cina berjumlah sekitar 15%. Etnis Cina memegang peranan penting dalam ekonomi Brunei. Suku asli Brunei berjumlah (6%) dan suku lainnya (7%). Bahasa Melayu adalah bahasa resmi. Bahasa Inggris banyak digunakan. Islam merupakan agama resmi negara, dan Sultan merupakan pemimpin agamanya. Agama lain yang dianut adalah agama Buddha (terutama oleh orang Cina) dan Kristen.
Brunei Darussalam adalah negara pengekspor minyak dan gas bumi. Hasil ekspor minyak bumi dan gas alam membuat Brunei menjadi salah satu negara termakmur di Asia. Tambang minyak dan gas bumi merupakan sumber penghasilan yang utama. Hasil Pertanian antara lain karet, beras, rempah-rempah. Hasil tambang : minyak, gas alam, kayu. Hasil industri : minyak dan gas, tekstil, makanan dan minuman ringan, bahan bangunan. Ekspor Utama : minyak dan gas, tekstil. Impor utama: kendaraan bermotor, mesin, barang pabrikan, makanan, dan kimia.
Letak astronomis Vietnam 8˚ LU - 23˚ LU dan 102˚ BT - 109˚ BT. Luas Vietnam kurang lebih 331.688 kilometer persegi. Bagian Vietnam yang berbatasan dengan batas-batas internasionalnya seluas 4.693 km (2.883 mi). Topografinya terdiri atas bukit-bukit dan gunung-gunung berhutan lebat, dengan dataran rendah meliputi tidak lebih dari 20%. Pegunungan berkontribusi sebesar 40% dari total luas Vietnam, dengan bukit-bukit kecil berkontribusi sebesar 40% dan hutan tropis42%. Bagian Utara kebanyakan terdiri atas pegunungan dan Delta Sungai Merah. Phan Xi Pang, berlokasi di propinsi Lao Cai, adalah gunung tertinggi di Vietnam setinggi 3.143 m (10.312 ft).
Vietnam memiliki iklim monsoon (hujan lebat) tropis, dengan kelembaban rata-rata 84% sepanjang tahun. Tetapi, karena perbedaan pada garis lintang dan keanekaragaman topografi, iklim cenderung sangat bervariasi dari satu tempat terhadap tempat yang lainnya. Pada saat musim dingin atau musim kering, umumnya terjadi dari November hingga April, angin monsoon biasanya bertiup dari Timur Laut sepanjang pantai RRT dan mengarah ke Teluk Tonkin, meningkatkan banyak kelembaban; dampaknya, musim dingin di sebagian besar Vietnam adalah kering. Suhu tahunan rata-rata umumnya lebih tinggi di dataran rendah daripada di pegunungan dan dataran tinggi.
Penduduk terdiri dari suku Vietnam (88%), Tionghoa (4%), Thai (2%), lainnya (6%).
8. Laos
Republik Demokratik Rakyat Laos adalah negara yang terkurung daratan di Asia Tenggara, berbatasan dengan Myanmar dan Republik Rakyat Cina di sebelah barat laut, Vietnam di timur, Kamboja di selatan, dan Thailand di sebelah barat. Dari abad ke-14 hingga abad ke-18, negara ini disebut Lan Xang atau "Negeri Seribu Gajah". Letak astronomis laos 14˚ LU - 22˚ LU dan 100˚ BT - 107˚ BT.
Laos adalah negara yang terhimpit oleh daratan di Asia Tenggara dan diselimuti hutan lebat yang kebanyakan bergunung-gunung, di mana salah satunya yang tertinggi adalah Phou Bia dengan ketinggian 2.817 m dari permukaan laut. Laos juga memiliki beberapa dataran rendah dan dataran tinggi. Sungai Mekong membentuk sebagian besar dari perbatasannya dengan Thailand, sementara rangkaian pegunungan dari Rantai Annam membentuk sebagian besar perbatasan timurnya dengan Vietnam. Iklim Laos adalah tropis dan dipengaruhi oleh angin musim. Musim penghujan berlangsung dari Mei hingga November, diikuti oleh musim kemarau sejak Desember sampai April. Ibukota dan kota terbesar di Laos adalah Vientiane.
9. Myanmar
Letak Astronomis Negara Myanmar adalah 90 58’ LU sampai 280 29’ LU dan 920 11’ BT sampai 1010 10’ BT. Luas Negara Myanmar adalah 676.577 km2.
• Sebelah utara : India dan Cina
• Sebelah timur : Laos dan Thailand
• Sebelah selatan : Thailand, Teluk Benguela
• Sebelah barat : Teluk Benggala, Bangladesh
Wilayah Myanmar terbentuk dari dua deretan lipatan pegunungan di sebelah barat dan satu patahan blok di sebelah timur. Keduanya berjajar dari utara ke selatan. Jajaran sebelah barat mencakup deretan pegunungan Letha. Bukit China dan pegunungan Arakan Yoma di pisahkan oleh lembah yang dalam dan membentuk batas antara Myanmar, India, dan Bangladesh. Myanmar terdapat satu iklim, yaitu iklim tropis dengan suhu rata-rata 27 derajat Celsius.
Mayoritas penduduk Myanmar beragama Budha (89,4%), sedangkan penduduk yang beragam Kristen (4,9%), Islam (3,8%), Hindu (0,5%), Kepercayaan suku (1,1%), dan untuk lainnya (0,3%).
10. Kamboja
Letak astronomis kamboja 10˚ LU - 14˚ LU dan 102˚ BT - 108˚ BT. Kamboja mempunyai area seluas 181.035 km2. Berbatasan dengan Thailand di barat dan utara, Laos di timurlaut dan Vietnam di timur dan tenggara. Kenampakan geografis yang menarik di Kamboja ialah adanya dataran lacustrine yang terbentuk akibat banjir di Tonle Sap.
Gunung tertinggi di Kamboja adalah Gunung Phnom Aoral yang berketinggian sekitar 1.813 mdpl. Kamboja mempunyai suku Khmer (94%), Tionghoa (4%), suku Vietnam (1%), lainnya (kebanyakan suku Cham) (1%). Agrikultur masih menjadi andalan utama kehidupan ekonomi masyarakat terutama bagi masyarakat desa, selain itu bidang pariwisata dan tekstil juga menjadi bidang andalan dalam perekonomian di Kamboja. Budaya di Kamboja sangatlah dipengaruhi oleh agama Buddha Theravada.
Diantaranya dengan dibangunnya Angkor Wat. Kamboja juga memiliki atraksi budaya yang lain, seperti, Festival Bonn OmTeuk, yaitu festival balap perahu nasional yang diadakan setiap November. Rakyat Kamboja juga menyukai sepak bola.
referensi :
Supriyadi, Slamet. 2019. Karakteristik Geografis Indonesia dan PemanfaatanSumber Daya Alam dalam lingkup ASEAN. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Posting Komentar