Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh.
Salam sejahtera untuk kita semua.
Kesempatan kali ini kita akan membahas tentang hak, kewajiban dan tanggung jawab warga negara. Bahasan ini menjadi salah satu bahasan di Tema 6 Menuju Masyarakat Sejahtera Kelas VI Sekolah Dasar untuk muatan pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan.
Negara terbentuk dari kelompok-kelompok masyarakat. Setiap anggota masyarakat memiliki peran yang berbeda. Peran anggota masyarakat tersebut memiliki hak dan kewajiban yang berbeda-beda pula. Agar setiap anggota masyarakat memperoleh hak dan kewajibannya, pemerintah berupaya untuk melindungi hak dan kewajiban setiap anggota masyarakat tersebut. Upaya untuk melindungi hak-hak dan kewajiban masyarakat tersebut dilakukan dengan membuat aturan-aturan. Contoh, pemerintah membuat aturan tentang berlalu lintas. Hal ini dimaksudkan untuk melindungi hak setiap pengguna jalan.
Setiap warga negara memiliki hak yang sama. Hak setiap orang tersebut dibatasi oleh hak orang lain. Oleh karena itu, pelaksanaan kewajiban tersebut akan berdampak pada pemenuhan hak diri dan orang lain. Pelaksanaan kewajiban dan pemenuhan hak ini perlu dilakukan sebagai dan dengan penuh tanggung jawab. Tujuan bermasyarakat pun akan cepat tercapai.
Kita pasti seringkali mendengar kata hak, kewajiban dan tanggung jawab. Ketiganya jika diterapkan dengan baik dan benar maka akan menghindarkan perilaku, sikap dan ucapan yang dzalim terhadap diri sendiri maupun orang lain di sekitar kita. Tak adanya kedzaliman akan mendatangkan kedamaian, ketenangan dan kesejahteraan diri, masyakarakat, bangsa dan negara.
Sebagai seorang muslim, hak dan kewajibannya telah diatur dalam Al Quran dan Sunnah. Aturan yang meliputi seluruh aspek kehidupan seorang muslim. Jaminan hak dan kewajiban terhadap warga negara juga diharuskan oleh seorang pemimpin muslim. Sebagai bentuk tugas dan tanggung jawabnya sebagai pemimpin. Hak dan kewajiban ini berkaitan pula dengan peran manusia sebagai khalifah di muka bumi. Karena timpangnya pelaksanaan hak dan kewajibannya akan mendatangkan ketidaseimbangan, kedzaliman dan kesewenangan. Pertanggung jawabannya pun kemudian dikembalikan kepada masing-masing individu atas setiap amal yang dilakukan.
مَنۡ عَمِلَ صَالِحًـا مِّنۡ ذَكَرٍ اَوۡ اُنۡثٰى وَهُوَ مُؤۡمِنٌ فَلَـنُحۡيِيَنَّهٗ حَيٰوةً طَيِّبَةً ۚ وَلَـنَجۡزِيَـنَّهُمۡ اَجۡرَهُمۡ بِاَحۡسَنِ مَا كَانُوۡا يَعۡمَلُوۡنَ
"Barangsiapa mengerjakan kebajikan, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka pasti akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan akan Kami beri balasan dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan."
QS. An-Nahl Ayat 97
Berikut rangkuman materi mengenai hak dan kewajiban warga negara, serta tanggung jawab.
Posting Komentar